Senin, 14 Oktober 2013

KENALI GEJALA AUTISMA PADA ANAK

Jenis Naskah : Persuasif
Autisma merupakan gangguan perkembangan neurobiologis yang sangat kompleks. Hingga saat ini berbagai penelitian yang ada belum dapat menemukan penyebab seorang anak terlahir dengan kondisi autis. Gangguan autisma merupakan gangguan yang dapat terjadi pada siapapun. secara umum perilaku yang muncul pada dengan kondisi autisma yaitu sikap yang kurang perduli terhadap perilaku yang ada disekitarnya. Perilaku khas yang lainnya yang muncul adalah melakukan gerakan yang berulang-ulang.
Anak dengan gangguan autisma memunculkan beberapa bentuk gangguan yaitu gangguan perilaku, gangguan komunikasi dan interaksi terhadap lingkungan sosialnya. Gangguan perkembangan autisma dapat dikenali sejak dini, gejala-gejala tersebut sudah tampak sebelum anak berusia 3 tahun.
Beberapa pengamatan yang dapat dilakukan orang tua terkait dengan kondisi anak adalah dengan cara mengamati interaksi sosialnya, komunikasi baik secara verbal maupun nonverbal (kontak mata dan bahasa tubuh) dan perilaku yang berulang ulang atau ketertarikan hanya pada benda tertentu saja. Anak dengan gangguan autisma cenderung kurang mampu melakukan kontak mata dengan lawan bicara, ketertarikan yang kurang untuk melakukan interaksi sosial (memiliki dunianya sendiri) dan ada perubahan emosi yang terjadi tanpa ada sebab yang jelas.
Gejala lain yang muncul adalah tampak adanya komunikasi yang kurang, baik secara verbal maupun nonverbal. Anak mengalami kesulitan untuk mengomunikasikan pemikirannya baik baik secara langsung dengan susunan bahasa yang sistematis maupun dengan gerak tubuh yang sesuai dengan konteks sosialnya. Kegagalan dalam memaknai situasi sosial yang terjadi pada gejala pertama menyebabkan anak juga cenderung tidak mampu mengomunikasikan hal-hal pada orang lain. Pada umumnya, anak  dengan kondisi autisma akan mengomunikasikan pemikirannya dengan susunan bahasa dan pemilihan kata yang kaku.
Keluarga yang memiliki anak dengan gangguan autisma sebaiknya memberi bantuan yang paling dibutuhkan anak untuk dapat mengembangkan kemampuannya secara optimal. Selain peran penting orang tua, diperlukan juga dukungan dari para ahli sepeti psikiater, psikolog dan terapis sesuai dengan kebutuhan anak. Dukungan yang diberikan para ahli bertujuan untuk melakukan penegakan diagnosis dan juga penanganan yang tepat bagi anak. Selain itu, para ahli diharapkan dapat bekerja sama dengan pihak orang tua sehingga ada program yang menyeluruh dan konsistensi perlakuan dari semua pihak terhadap anak.

Oleh karena itu, amatilah tumbuh kembang anak-anak dan perhatikan kebiasaannya. !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar